Dalam analisis regresi linear baik sederhana maupun berganda, kita akan mempergunakan uji t untuk menentukan apakah hipotesis diterima atau ditolak. Untuk interpretasi uji t pada regresi linear, telah kami bahas di artikel ini. Di sini kita akan bersama membahas tentang arti pada kalimat yang sering muncul yaitu, "Terdapat pengaruh yang positif dan signfikan" variabel X terhadap variabel Y. Kata 'positif' dalam kalimat itu artinya adalah searah, atau jika variabel X meningkat, maka variabel Y juga akan meningkat, sebaliknya, jika variabel X menurun, maka variabel Y juga menurun. Jadi kata positif bukan berarti positif pada uji kehamilan atau uji rapid test atau uji swab di mana jika negatif berarti tidak hamil atau tidak terinfeksi virus atau tidak berpengaruh.
Kata signifikan dapat diartikan sebagai bermakna, atau mempunyai makna atau berarti. Sebagai contoh, seorang karyawan mendapatkan kenaikan gaji bulanan dari Rp. 5.000.000 per bulan menjadi Rp. 5.005.000 atau naik Rp 5 ribu perbulan. Apakah gajinya naik? Tentu iya, tapi apakah kenaikan itu akan memberikan manfaat kepada karyawan tersebut? Tentunya tidak. Dalam hal ini kenaikan tersebut tidak signifikan atau tidak bermakna atau tidak mempunyai arti atau bahasa sehari-harinya, karyawan tersebut tidak akan berubah pola hidupnya karena kenaikan tersebut.
Sebagai ilustrasi berikut adalah output Uji T dengan SPSS Versi 25:
![]() |
Contoh Output T Hitung pada Regresi Linear dengan SPSS Versi 25 |
Variabel yang lain, Sales promotion ternyata mempunyai t hitung yang negatif dengan sig < 0,05. Berarti Sales promotion berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Jika sales promotion ditingkatkan, maka keputusan pembelian justru menurun, sebaliknya jika sales promotion dikurangi, maka keputusan pembelian akan meningkat. Ini hanya contoh, mungkin agak aneh, tetapi mohon tidak dibahas lebih jauh. Mungkin karena adanya banyak promosi, maka calon konsumen justru menunggu adanya promosi, tidak membeli produk jika tidak ada promosi. Karena nilai promosi sangat besar, sehingga produk menjadi gratis. (Ini terjadi ketika perusahaan pada tahap awal sedang 'bakar uang', misalnya fenomena beberapa waktu yang lalu pada taksi online).
Mudah-mudahan bisa dipahami. Nah, untuk variabel Personal Selling, bagaimana kalimatnya. T hitung negatif dan signifikansi > 0,05.
Silahkan tulis di komentar jika berkenan.
pada bab 4 saya hasil pengaruhnya positif tapi dari hasil uji regresi hasilnya positif. apakah ada salah?
BalasHapus"hasil pengaruh" itu apa? juga "hasil uji regresi' itu juga apa ya kak?
HapusMaaf sebelumnya, pada bab 4 saya mendapatkan hasil negatif signifikan.. padahal yg saya analisis adalah pendapatan terhadap laba bersih? Lalu apakah jika pendapatan naik malah menurunkan laba bersih??
BalasHapusSilahkan dilihat di jurnal rujukan Anda. Terima kasih.
HapusBrarti apakab untuk variabel personal selling kalimatnya, "Personal selling tidak berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian"?
BalasHapusOk. Garis besarnya seperti itu kak. Terima kasih.
HapusKalau misalkan hipotesis ke 3 saya "x1 dan x2 sama sama berpengaruh positif terhadap Y", tetapi hasil pengujiannya x1 positif dan x2 negatif. Itu bagaimana ya kak? Untuk penarikan kesimpulannya? Terimakasih
BalasHapusAda kaidah perumusan hipotesis yang harus dicermati. Terima kasih.
HapusHalo saya izin bertanya, jika konstanta pada model regresi saat diuji t ternyata tidak signifikan apakah berarti model yang digunakan tidak bisa menjelaskan pengaruh varibel x terhadap variabel y? Terima kasih
BalasHapusDari mana pernyataan seperti itu kak?
HapusApakah ada yang memiliki pengaruh tetapi tidak signifikan?
BalasHapusYang terpenting Anda paham kak, soal kalimat kadang memang berbeda-beda dikit. Terima kasih.
HapusKalo hasilnya positif tapi tidak signifikan interpretasinya gimana ya kak?
BalasHapusSudah ada di tanya jawab di atas kak. Terima kasih.
HapusMin saya mau bertanya. Apabila dalam hipotesis saya, x1 berpengaruh secara positif, namun dalam hasil uji regresi saya, justru saya mendapatkan hasil negatif. Bagaimana cara menyelesaikan masalah ini? Mohon bantuannya.
BalasHapusMasalahnya apa kak? Di blog ini berkali2 kita tuliskan, selalu melakukan telaah teori sebelum merumuskan hipotesis. Jadi jawaban kami juga selalu sama, pastikan semua metode sudah benar. Setelah itu hasilnya dikaitkan dengan tinjauan penelitian terdahulu. Terima kasih.
HapusSelamat malam, izin bertanya kepada admin. dari hasil regresi yang dilakukan, konstanta saya bernilai negatif, lalu bagaimana cara menginterpretasikannya? dan apa yang membuat konstanta tsb bernilai negatif? Terimakasih
BalasHapusKonstanta bisa bernilai berapa saja, baik negatif maupun positif. Secara matematis, konstanta adalah nilai variabel terikat ketika semua variabel bebas bernilai nol. Tapi hati2, dalam kenyataannya, belum tentu semua variabel bebas bisa bernilai nol. Terima kasih.
HapusApabila hasil uji signifikansi saya nilainya negatif apakah bakal berpengaruh pada penelitian saya?? Misal nilai b -0,035.. Nilai t nya -0,427 mohon penjelasannya
BalasHapusSiap. Kita jelaskan di artikel dan blog ini kak. Terima kasih.
HapusHasilnya negatif dan tidak signifikan, gimana interpretasinya kak?
BalasHapusmin kalo hasil regresi positif tapi tidak sigfikan itu gimana ya maksudnya ?
BalasHapusmaaf saya mau menanyakan perihal hasil beta uji t saya negatif dan sig nya 0,006, artinya berpengaruh negatif dan signifikan.
BalasHapusyang saya mau tanyakan berpengaruh negatif itu artinya sama saja tidak berpengaruh atau tetap ad pengaruh dari variabel tersebut terhadap Y.
terimakasih
Coba
Hapusklik di sini Kak. Terima kasih.
mau menjawab pertanyaan di atas,
BalasHapus"Personal selling tidak berpengaruh signifikan
tidak perlu menambahkan positif ataupun negatif
benar kak? tolong penjelasannya
Iya kak. Tambah kata positif atau negatif kadang subjektif ada yang minta ada yang gak, tetapi yang penting kakak paham, bisa menjelaskan. Terima kasih.
HapusKak..saya mendapatkan hasil uji T.negative dan significant..pdhl yg saya teliti adalah net profit margin terhadap nilai perush..kira2 knpa ya mnrt kakak
BalasHapusSecara statistik, interpretasinya NPM berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Terima kasih.
HapusSiang, mau nanya min, salahsatu penelitian saya ada yang negatif dan sig. Jadi interprestasinya gmn ya min. Mohon pencerahan. Terimakasih
BalasHapusDi artikel dan tanya jawab kak. Terima kasih.
HapusKak mau tanya. Hasil uji saya positif dan signifikan tapi kenapa besarannya kecil? (Seperti 5,6%. 4,2%. Dll) apakah tidak masalah? Saya sedikit mengganjal di situ
BalasHapusMaksudnya gimana kak? besaran apa yang kecil? Terima kasih.
Hapusaku mau nanya tentang model persamaan regresi di tabel coeficient. jadi kan problem focused copng ku nilai signifikan nya diatas 0.05 yakni 0.175 nah jadi tidak signifikan. tapi nilai koefisien regresi nya atau besarnya kontribusi perubahan nilai variabel bebas nya -0.561gede banget sampe 56%.
BalasHapusNah sedangkan nilai sig aku kan ga signfikan tp kok kontrbusi perubahannya gede bgt ya smpe 56% apa gapapa atau gmn sih ?:( mohon di jwb
Kalau sesuai S dan K pasti dijawab kak.
HapusKalau signifikansi di atas 0,05 berarti tidak signifikan. Kalau koefisien regresinya besar bisa kita atur kok kak. Misal variabel Y nilainya kecil2, variabel X nya besar2, COba regresikan. Lalu dibalik, Y nya yang besar2 lalu X nya yang kecil2. coba lihat koefisien regresinya
Izin bertanya, hasil besar pengaruh variabel Y terhadap variabel Z dalam penelitian saya adalah sebesar 20.3%, sedangkan besarnya pengaruh dari variabel lain yang tidak diteliti adalah sebesar 79.3%. Apakah dengan hasil sebesar 20.3% tersebut berarti variabel Y mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap variabel Z ? Terimakasih
BalasHapusLihat t hitungnya, kalau di atas t tabel berarti berpengaruh signifikan. atau bisa juga dengan signifikansinya. Terima kasih.
HapusIzin bertanya jika konstanta positif tapi tidak signifikan artinya apa ya
BalasHapusDalam persamaan regresi, konstanta berarti titik potong dengan Sumbu X, atau nilai jika semua variabel bebas bernilai 0. Hati2, belum tentu variabel X bisa bernilai 0 lho kak. Terima kasih.
HapusBismillah.. Semoga dibalas oleh mimin yg baik hati.
BalasHapusMin, hasil uji persepsi risiko saya positif dan signifikan terhadap niat beli ulang.
Kalau dipikir seharusnya berpengaruh negatif. Karena semakin tinggi persepsi risiko maka semakin rendah niat beli ulang.
Kasusnya sama seperti yg post mimin, tapi saya bingung menginterprestasikannya..
Terimakasih sebelumnya
Sama kak, kami juga tidak tahu. Silahkan telaah di bidang ilmu Anda kak. Terima kasih.
Hapus